Enterprise Resource Planning (ERP)
1.
Definisi ERP :
-
ERP (Enterprise Resource Planning)
System adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur
maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis
yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan
bersangkutan. ERP berkembang dari Manufacturing Resource Planning (MRP II)
dimana MRP II sendiri adalah hasil evolusi dari Material Requirement Planning
(MRP) yang berkembang sebelumnya. Sistem ERP secara modular biasanya mengangani
proses manufaktur, logistik, distribusi, persediaan (inventory), pengapalan,
invoice dan akunting perusahaan. Ini berarti bahwa sistem ini nanti akan
membantu mengontrol aktivitas bisnis seperti penjualan, pengiriman, produksi,
manajemen persediaan, manajemen kualitas dan sumber daya manusia.
ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e-Commerce, Costumer Relationship Management (CRM), e-Government dan lain-lain.
ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e-Commerce, Costumer Relationship Management (CRM), e-Government dan lain-lain.
-
Sistem ERP
(Enterprise Resource Planning): Sekumpulan
paket sistem informasi yang dibangun dan diimplementasikan sebagai fasilitator terwujudnya konsep ERP di suatu organisasi.
2. Perkembangan ERP (Enterprise Resource Planning)
2. Perkembangan ERP (Enterprise Resource Planning)
Pada tahun 1990 Gartner Group pertamakali
menggunakan kata ERP untuk system aplikasi manajemen otomasi manufaktur
(Material Resource Planning/MRP). Baru di pertengahan tahun 90-an ERP mencakup kesuluruhan
fungsi-fungsi utama (core systems) perusahaan. Selain Perusahaan, kalangan
pemerintahan dan organisasi nir-laba pun mulai menerapkan ERP.
Pada awalnya system ERP hanya focus pada fungsi back-office perusahaan dan tidak menyinggung
urusan front-office yang langsung bersinggungan dengan
customer dan halayak umum. Sejalan dengan perkembangan internet di awal-awal
abad 21 yang memfasilitasi kemudahan komunikasi antar pihak
(perorangan/perusahaan), ERP kemudian menjadi lebih fleksibel sehingga memudahkan
perusahaan untuk berkolaborasi dengan client mereka (customer, supplier, dan
outside stakeholder).
-
Evolusi
ERP:
*Tahap I.
Material Requirement Planning (MRP).
- MRP atau perencanaan kebutuhan material merupakan
cikal bakal ERP
- Konsep ini dimunculkan dari proses
pengolahan bill of material atau daftar kebutuhan material yang harus disediakan untuk
membuat produk tertentu.
- Pada saat itu para perintis MRP
memikirkan metode untuk mengelola order material dan komponen.
*Tahap II.
Close-loop MRP
- MRP dikembangkan dari hanya
mengelola order dg baik menjadi teknik untuk memberi sinyal kapan harus
melakukan order ulang (reordering).
- Penerapan ini dapat membantu
menjaga tanggal limit order setelah order diserahkan ke produksi atau pemasok.
- MRP dapat digunakan untuk
mendeteksi kapan due date sebuah order (kapan jadwal barang hrs tiba)
* Tahap III
Manufacturing Resource Planning (MRP II)
Isi MRP II sama dengan MRP
ditambah dengan:
- Perencanaan penjualan dan operasi:
proses untuk menyeimbangkan antara permintaan dan persediaan sehingga manajemen
puncak dapat melakukan kontrol thd operasional bisnis.
- Antarmuka keuangan, kemampuan
menerjemahkan rencana operasional (dlm bentuk piece, gallon, kg, dan satuan lainnya) menjadi satuan biaya (dlm mata
uang tertentu)
- Simulasi, kemampuan melakukan
analisis what if untuk mendapatkan jawaban yang mungkin diterapkan, baik dlm
satuan unit maupun jumlah uang.
*Tahap IV:
Enterprise Resource Planning (ERP)
- Dasar-dasar ERP diturunkan dari
MRP II, tetapi proses bisnisnya diperluas dan lebih sesuai diterapkan pada
kondisi perusahaan yang memiliki beberapa unit bisnis.
- Dengan ERP, sistem integrasi
keuangan lebih ditekankan, alat bantu rantai pasok, dukungan atas bisnis
melintas batas fungsi organisasi bahkan lintas perusahaan dapat dilakukan dg
mudah
- Tujuan utama implementasi ERP:
agar perusahaan/organisasi dapat menjalankan bisnis dalam kondisi yang cepat
berubah dan sangat kompetitif, jauh lebih baik dari sebelumnya.
*Tahap V.
Extended ERP (ERP II)
- Diluncurkan sekitar tahun 2000
- Extended ERP: merupakan perluasan dari fungsi-fungsi
pada ERP sblmnya.
- Perluasan mencakup fungsi yang
dapat menjembatani komunikasi dengan supplier dan konsumennya.
- Sistem ERP sebelumnya berfokus
pada: konsumen, proses produksi, transaksi real time, dan manajemen aset
perusahaan.
3. Manfaat ERP (Enterprise Resource Planning)
Penggunaan ERP dapat memberikan manfaat bagi penggunanya. Berikut ini
adalah sebagian kecil manfaat dengan diaplikasikannya ERP bagi perusahaan :
a.
Integrasi data keuangan
Untuk mengintegrasikan data
keuangan sehingga top management bisa melihat dan mengontrol kinerja keuangan
perusahaan dengan lebih baik.
b.
Standarisasi Proses Operasi
Menstandarkan proses operasi
melalui implementasi best practice sehingga terjadi peningkatan produktivitas,
penurunan inefisiensi dan peningkatan kualitas produk.
c.
Standarisasi Data dan Informasi
Menstandarkan data dan
informasi melalui keseragaman pelaporan, terutama untuk perusahaan besar yang
biasanya terdiri dari banyak business unit dengan jumlah dan jenis bisnis yg
berbeda-beda.
d.
ERP
menawarkan sistem teritegrasi di dalam perusahaan, sehingga proses dan
pengambilan keputusan dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien.
e.
ERP
memungkinkan melakukan secara global. Halangan yang tadinya berupa perbedaan
valuta mata uang, perbedaan bahasa, dan perbedaan budaya, dapat dijembatani
secara otomatis, sehingga data dapat diintegrasikan.
penerapan software erp pada perusahaan manufaktur sangatlah penting karena dapat mempermudah pengelolaan proses bisnisnya yang memiliki tingkat kompleksitas yang tinggi. salah satu software ERP yang dapat digunaka adalah <a href="http://8thinktank.co.id/acumatica/5-manfaat-acumatica-erp-manufaktur-bagi-perusahaan-anda/>Acumatica ERP Manufaktur</a>
BalasHapus